"Anak Penjual Balon Jadi Polisi"


Sahabatku ini, sekarang. Aku yakin wajahnya tak lagi sesedih yang tampak dalam gambar ini. Gambar yang kuambil maret 2016 lalu.
Ia seorang penjual balon gas di pajak pagi Jl. Setia Budi Medan.
kami saling berbagi cerita. Baik suka maupun duka. bercanda dan tertawa. ketika berjumpa. Saling berempati.
Bagaimana ia menahan tangis saat sang anak meminta dibelikan baju hari raya. bagaimana ia harus pusing tujuh kelililing untuk mencari biaya sekolah anaknya.
Kemarin ia baru bercerita kepadaku, hari ini hanya dapat Rp.35.000,- untuk minyak saja sekitar Rp.20.000,- ucapnya lewat telepon. apa yang akan kubagi buat keluarga?
sebelumnya lebih sebulan yang lalu ia juga menelepon aku. kiranya doa sahabat-sahabatnya sangat diharapkan. Karena sang anak sudah tahap PANTOHIR,
Hari ini, Sabtu, 5 Agustus 2017, Aku menerima SMS darinya.
Alhamdulillah sang anak LULUS dan diterima menjadi Seorang POLISI Republik Indonesia.
Selamat Sobat! Kamu patut BERBANGGA.
Aku yakin engkau akan tetap rendah hati seperti biasa.
Aku melihat senyum bahagia dan cahaya terpancar di wajahmu.

Baca Juga: MENGAPA MEROKOK

Syaiful Bahri

Popular posts from this blog

“Kata Sambutan Ngunduh Mantu dari pihak Wanita”

Kata Pembuka dan Sambutan dari Pihak Wanita Saat Menerima Lamaran

“Asal Mula Nama Kue Bohong